Skip to main content

Selasa 23 November 2021


*'Teshuvah' bisa saya lakukan sesuai maksud TUHAN hanya dan hanya jika

Yesus Kristus, 'the first born of heaven & the only begotten of the

Father', satu-satunya kekuatan Allah dan hikmat Allah, satu-satunya

jalan dan kebenaran dan hidup, satu-satunya media komunikasi antara

Allah dan manusia, melalui kemahahadiran roh Kristus, roh kebenaran,

Sang Penghibur yg senantiasa hadir di sebelah kanan saya, yg adalah

hidupnya Kristus, kasih karunianya Kristus, tinggal bersemayam &

memerintah dlm hati & hidup saya, setiap hari setiap saat*


“Ketika kamu berada dalam kesusahan, dan semua hal ini menimpamu,

bahkan di hari-hari terakhir, jika kamu berpaling kepada Tuhan,

Allahmu, dan taat kepada suara-Nya, … Dia tidak akan meninggalkanmu,

tidak juga menghancurkanmu. Dan janganlah kamu melupakan perjanjian

nenek moyangmu yang telah dijanjikan-Nya kepada mereka.


Karena tanyakan sekarang tentang hari-hari yang telah lewat, yang ada

sebelum kamu, sejak hari Tuhan menciptakan manusia di bumi, dan

tanyakan dari satu sisi langit ke sisi yang lain, apakah pernah ada

hal yang besar seperti ini atau pernah mendengar seperti itu?...


Dari surga Dia membuatmu mendengar suara-Nya, agar Dia memberi

petunjuk kepadamu; dan di atas bumi Dia menunjukkan kepadamu api-Nya

yang besar; dan engkau mendengar firman-Nya dari tengah-tengah api.

{Lt188-1903.32}


Tujuan besar ini telah dibayangi dalam bentuk dan simbol. Semak yang

menyala-nyala, di mana Kristus menampakkan diri kepada Musa,

mengungkapkan Allah.... Allah yang maha pengasih menyelubungi

kemuliaan-Nya dalam bentuk yang paling rendah hati, sehingga Musa

dapat memandangNya dan hidup.


Jadi di tiang awan di siang hari dan tiang api di malam hari, Tuhan

berkomunikasi dengan Israel, menyatakan kepada manusia kehendak-Nya,

dan memberikan kepada mereka kasih karunia-Nya.


Kemuliaan Allah ditundukkan, dan keagungan-Nya terselubung, agar

penglihatan yang lemah dari manusia terbatas dapat melihatNya. Jadi

Kristus akan datang dalam “tubuh kehinaan kita” (Filipi 3:21, R.V.),

“dalam rupa manusia.” ... Kemuliaan-Nya terselubung, dan keagungan-Nya

tersembunyi, agar Ia dapat mendekat kepada orang-orang yang tergoda

dan berduka.{AG 45.5}


Bagaimana raja kafir itu tahu seperti apa Anak Allah itu? Para tawanan

Ibrani di Babel memiliki karakter yang mewakili kebenaran di

hadapannya. Ketika ditanya alasan iman mereka, mereka tanpa ragu-ragu

memberikannya, mengajar orang-orang di sekitar mereka tentang Tuhan

yang mereka sembah.


Mereka telah menceritakan tentang Kristus, Penebus yang akan datang;

dan dalam wujud yang ke Empat di tengah-tengah api, raja mengenali

Anak Allah. {SS 264.4}



*Tulisan aslinya :*


“When thou art in tribulation, and all these things are come upon

thee, even in the latter days, if thou turn to the Lord thy God, and

shalt be obedient unto His voice, ... He will not forsake thee,

neither destroy thee, nor forget the covenant of thy fathers which He

sware unto them. For ask now of the days that are past, which were

before thee, since the day that God created man upon the earth, and

ask from the one side of the heaven unto the other, whether there hath

been any such thing as this great thing is, or hath been heard like

it?...


Out of heaven He made thee to hear His voice, that He might instruct

thee; and upon earth He showed thee His great fire; and thou heardest

His words out of the midst of the fire. {Lt188-1903.32}


This great purpose had been shadowed forth in types and symbols. The

burning bush, in which Christ appeared to Moses, revealed God.... The

all-merciful God shrouded His glory in a most humble type, that Moses

could look upon it and live. So in the pillar of cloud by day and the

pillar of fire by night, God communicated with Israel, revealing to

men His will, and imparting to them His grace. God’s glory was

subdued, and His majesty veiled, that the weak vision of finite men

might behold it. So Christ was to come in “the body of our

humiliation” (Philippians 3:21, R.V.), “in the likeness of men.” ...

His glory was veiled, His greatness and majesty were hidden, that He

might draw near to sorrowful, tempted men.{AG 45.5}


How did that heathen king know what the Son of God was like? The

Hebrew captives in Babylon had in character represented before him the

truth. When asked for a reason of their faith, they had given it

without hesitation, teaching those around them of the God whom they

worshiped. They had told of Christ, the Redeemer to come; and in the

form of the fourth in the midst of the fire the king recognized the

Son of God. {SS 264.4}

Comments

Popular posts from this blog

Rabu, 21 Juli 2021. Sesuatu yang Baru

Saya wajib mengakui semua dosa saya, jangan ada yang tersisa yang disembunyikan ? Dengan mengakui dosa kepada Allah dan juga kepada sesama manusia, saya telah mati bagi diri sendiri dan Kristus muncul dalam hidup saya ? Saya wajib memeriksaan diri, mencari firmanNya dalam Kitab Suci, dan doa yang rendah hati, dengan bantuan Roh Kudus saya akan dimampukan melihat kesalahan saya untuk segera diperbaiki dan saya akan dimampukanNya memahami tipu daya kuasa kegelapan yg menipu itu ? Kata-kata Daud adalah doa dari jiwa yang bertobat: “Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku! Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan dosaku. Terhadap Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah berdosa dan melakukan apa yang Kauanggap jahat, supaya ternyata Engkau adil dalam putusan-Mu, bersih dalam penghukuman-Mu.  Sesungguhnya, dal...

Minggu, 19 September 2021.

Youtube Thumbnail Image https://staticdotwixstaticdotcom/media/7eeb4b_13ec61aa7d6449859eeb1f37d59f660e~mv2dotjpg/v1/fill/w_350,h_350,al_c,q_90/7eeb4b_13ec61aa7d6449859eeb1f37d59f660e~mv2dotjpg Sebagaimana Yesus Kristus, melalui roh Kristus memperhatikan & memelihara Yohanes di pulau Patmos, juga semua umatNya yang tersisa yang tercerai-berai—ada yang di gunung, ada yang diasingkan, ada yang dikejar, ada yang dianiaya, Roh Kristus yang sama juga melayani, memperhatikan & memelihara gerejaNya dan umatNya yang sisa sampai hari ini, menggenapi janjiNya, “Sesungguhnya, Aku menyertai kamu selalu, bahkan sampai akhir zaman.” Matius 28:20 Yohanes, diasingkan di Pulau Patmos, ... mendengar suara yang berkata, "Aku adalah Alfa dan Omega, yang pertama dan yang terakhir" (Wahyu 1:11). Mendengar suara itu, Yohanes jatuh tersungkur seolah mati.  Dia tidak mampu melihat kemuliaan Ilahi. Tetapi sebuah tangan mengangkat Yohanes, dan suara yang dia ingat sebagai suara Tuannya. Ia dikua...

Sabtu, 31 Oktober 2020. Lebih Banyak lagi Pelajaran dari Guru Agung

Bartimeus yg buta rindu bertemu Yesus Kristus utk disembuhkan dan berhasil bertemu dan disembuhkan, namun banyak orang yang bisa melihat yang tidak mampu bertemu Juruselamat dunia ? apa saya sungguh membutuhkan Yesus Kristus dalam hidup saya atau saya hanya sekadar orang yg bisa melihat tapi 'buta' akan kebutuhan Juruselamat (tahukah saya kenapa saya masih 'buta' sampai hari ini) ? Orang Farisi dan para 'guru2 spiritual' yg handal dlm mengajarkan firman, para ahli2 kitab tidak dapat melihat keindahan di dalam Yesus Kristus, mereka nampaknya melihat tapi 'buta' juga ? Yesus yang mana sesungguhnya yg sdg saya 'pandang' ? Yesus Kristus atau 'Yesus' yang lain (another Jesus) yg menginspirasi 'lifestyle' saya ? Tahukah saya, saat saya 'memandang' maka saya akan diubahkan serupa dengan yg saya 'pandang' ? Sadarkah saya, jika saya 'memandang' Yesus Kristus yang biasa berpakaian sederhana dan hidup sederhana, maka ...