Photo by Nico Smit on Unsplash
Saya wajib ingat & tidak lupa bahwa saya harus menyangkal diri, hidup kudus, memikul salib dan mengikut Yesus Kristus, membiarkan kemahahadiran roh Kristus yg adalah hidupnya Kristus, kasih karunianya Kristus senantiasa ada dlm hati & pikiran saya, roh Kristus ada di kantor bersama saya, roh Kristus ada di gereja bersama saya, roh Kristus ada bersama saya dimanapun, kapanpun, dan bukan yang lain, karena saya janganlah pernah lupa bahwa di takhta pengadilan Kristus, ketika Dia akan datang untuk kedua kalinya, saya harus memberikan pertanggungjawaban kepada Allah
Saya (Egw) telah dibangunkan pada pukul tiga pagi untuk menulis masalah ini. Semoga Tuhan memberkati hal yang sama untuk kebaikanmu adalah doa saya.
Ini belum siang, tetapi berkat Tuhan ada pada saya saat saya menulis. Saya akan mendorong semua untuk menyingkirkan gerutuan dan keluhan. Biarkan keharuman manis Roh Kristus memasuki jiwamu.
Jika engkau membiarkan sinar matahari hadirat Juruselamat masuk, engkau akan memiliki kesehatan dan berkat-Nya. Tetapi mereka yang selalu resah, berpikir bahwa mereka mengalami kesulitan, pasti akan mengalami kesulitan, karena seperti yang dipikirkan seseorang, demikianlah dia adanya.
Biarlah semua ingat bahwa kita harus menyangkal diri. “Pikullah salib.” Apa artinya ini? Lakukan hal-hal yang melintasi kecenderungan alami. Kristus adalah Keagungan surga, tetapi Dia datang ke dunia kita untuk mempraktikkan penyangkalan diri, untuk menjalani kehidupan pengorbanan diri.
Dia menyangkal diri-Nya sendiri, menjalani kehidupan orang miskin agar Dia dapat mengangkat yang tertindas. Janganlah kita pernah lupa bahwa di takhta pengadilan Kristus, ketika Dia akan datang untuk kedua kalinya, setiap orang harus memberikan pertanggungjawaban kepada Allah.
Hari demi hari, jam demi jam, kita mengumpulkan bahan untuk penghakiman yang menyelidiki itu. Pekerjaan hidup kita sehari-hari benar-benar terikat dengan kedatangan Tuhan kita yang kedua kali. {Lt41-1899.24}
Dalam pergaulanmu di rumah, dalam keluargamu, jangan pernah melupakan apa yang menjadi hak satu sama lain sebagai orang Kristen.
Biarlah suami menghormati istri, dan istri menghormati suami. Jangan pernah melupakan apa yang menjadi hak profesi sucimu. [Sebagai] seorang Kristen di rumah mu, engkau akan membawa roh Kristus bersamamu di kantor, membawa roh Kristus bersamamu di gereja.
Malaikat kudus Allah akan hadir, dan pengaruh surgawi akan keluar darimu untuk memperkuat dan membangun setiap minat keagamaan. {Ms13a-1891.30}
I have been awakened at three o’clock a.m. to write this matter. May the Lord bless the same to your good is my prayer. It is not yet daylight, but the blessing of the Lord rested upon me as I wrote. I would urge all to put away murmuring and complaining. Let the sweet fragrance of the Spirit of Christ enter your souls. If you will let the sunlight of the Saviour’s presence in, you will have health and His blessing. But those who are ever fretting, thinking they have a hard time, will surely have a hard time, for as a man thinketh, so is he. Let all remember that we are to deny self. “Take up the cross.” What does this mean? Do the very things which cross the natural inclination. Christ was the Majesty of heaven, but He came into our world to practice self-denial, to live a life of self-sacrifice. He denied Himself, living the life of a poor man that He might lift up the oppressed. Let us never forget that at the judgment seat of Christ, when He shall come the second time, every one must render an account to God. Day by day, hour by hour, we are laying up material for that searching judgment. Our daily lifework is verily bound up with the second advent of our Lord. {Lt41-1899.24}
In your associations at home, in your family, never forget what is due to one another as Christians. Let the husband respect the wife, and the wife honor the husband. Never forget what is due to your holy profession. [As] a Christian in your home, you will carry the spirit of Christ with you in the office, carry the spirit of Christ with you in the church. The Holy angels of God will be in attendance, and a heavenly influence will go forth from you to strengthen and build up every religious interest. {Ms13a-1891.30}
Comments
Post a Comment