Ul. 10: 12,13 "Maka sekarang, hai orang Israel, apakah yang dimintakan dari padamu oleh TUHAN, Allahmu, selain dari takut akan TUHAN, Allahmu, hidup menurut segala jalan yang ditunjukkan-Nya, mengasihi Dia, beribadah kepada TUHAN, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu berpegang pada perintah dan ketetapan TUHAN yang kusampaikan kepadamu pada hari ini, supaya baik keadaanmu.
Biarlah orang muda terkesan dengan pemikiran bahwa mereka bukan milik mereka. Mereka adalah milik Kristus. Itu adalah pembelian darah-Nya, klaim kasih-Nya. Mereka hidup karena Dia menjaga mereka dengan kuasa-Nya. Waktu mereka, kekuatan mereka, kemampuan mereka adalah milik-Nya, untuk dikembangkan, untuk dilatih, untuk digunakan bagi-Nya. Di samping makhluk malaikat, keluarga manusia, yang dibentuk menurut gambar Allah, adalah ciptaan-Nya yang paling mulia. Tuhan menginginkan mereka untuk menjadi semua yang Dia telah berikan untuk mereka, dan untuk melakukan yang terbaik dengan kekuatan yang telah Dia berikan kepada mereka. {WGD 59.2}
Hidup itu misterius dan sakral. Itu adalah manifestasi dari Tuhan sendiri, sumber dari semua kehidupan. Berharga adalah peluangnya, dan harus ditingkatkan dengan sungguh-sungguh. Begitu terhilang, mereka hilang selamanya. {WGD 59.3}
Di hadapan kita, Tuhan menempatkan kekekalan, dengan realitasnya yang khusyuk, dan memberi kita pemahaman tentang tema yang abadi dan tidak dapat binasa. Dia menyajikan kebenaran yang berharga dan memuliakan, agar kita dapat maju di jalan yang aman dan pasti, dalam mengejar suatu objek yang layak untuk keterlibatan sungguh-sungguh dari semua kemampuan kita. {WGD 59,4}
Tuhan melihat ke dalam benih kecil yang Dia sendiri telah bentuk, dan melihat dibungkus di dalamnya bunga yang indah, semak, atau pohon yang tinggi dan menyebar luas. Begitu pula Dia melihat kemungkinan dalam setiap manusia. Kita di sini untuk suatu tujuan. Tuhan telah memberi kita rencana-Nya untuk hidup kita, dan Dia ingin kita mencapai standar perkembangan tertinggi. Dia ingin agar kita terus tumbuh dalam kekudusan, kebahagiaan, dalam kegunaan. — The Ministry of Healing, 396-398. {WGD 59.5}
Let the youth be impressed with the thought that they are not their own. They belong to Christ. They are the purchase of His blood, the claim of His love. They live because He keeps them by His power. Their time, their strength, their capabilities are His, to be developed, to be trained, to be used for Him. Next to the angelic beings, the human family, formed in the image of God, are the noblest of His created works. God desires them to become all that He has made it possible for them to be, and to do their very best with the powers He has given them. {WGD 59.2}
Life is mysterious and sacred. It is the manifestation of God Himself, the source of all life. Precious are its opportunities, and earnestly should they be improved. Once lost, they are gone forever. {WGD 59.3}
Before us God places eternity, with its solemn realities, and gives us a grasp on immortal, imperishable themes. He presents valuable, ennobling truth, that we may advance in a safe and sure path, in pursuit of an object worthy of the earnest engagement of all our capabilities. {WGD 59.4}
God looks into the tiny seed that He Himself has formed, and sees wrapped within it the beautiful flower, the shrub, or the lofty, wide-spreading tree. So does He see the possibilities in every human being. We are here for a purpose. God has given us His plan for our life, and He desires us to reach the highest standard of development. He desires that we shall constantly be growing in holiness, in happiness, in usefulness.—The Ministry of Healing, 396-398. {WGD 59.5}
Comments
Post a Comment