Apakah saya termasuk yang membungkuk di tempat suci penyembahan berhala dan menyembah dewa yang tidak dikenal, walau saya mengaku murid Yesus Kristus dan giat dalam pelayanan ?
"Tetapi dia tertikam oleh karena pemberontakan kita, dia diremukkan oleh karena kejahatan kita; ganjaran yang mendatangkan keselamatan bagi kita ditimpakan kepadanya, dan oleh bilur-bilurnya kita menjadi sembuh." (Yesaya 53: 5).
Allah memiliki pertentangan dengan penduduk dunia ini. Setan telah mendatangi mereka dengan menyamar sebagai malaikat terang, dan di bawah arahannya mayoritas orang Kristen membungkuk di tempat suci penyembahan berhala dan menyembah dewa yang tidak dikenal .... {CTr 279.2}
Keluarga manusia melanggar hukum Allah dan menentang kehendak-Nya. Hukum ini mengungkapkan kepada dunia sifat-sifat karakter Allah, dan tidak sedikit pun atau sedikit pun darinya yang dapat diubah untuk menemui umat manusia dalam kondisi kejatuhannya. Tetapi Allah memberi pria dan wanita bukti yang tidak salah lagi bahwa Dia mengasihi mereka, dan keadilan adalah dasar dari takhta-Nya dan bukti kasih-Nya. Dia melaksanakan hukuman pelanggaran, tetapi membiarkannya dijatuhkan kepada Pengganti, bahkan Anak Tunggal-Nya. {CTr 279.3}
Allah tidak dapat menghapus hukum-Nya untuk menyelamatkan umat manusia, karena ini akan mengabadikan pelanggaran dan menempatkan seluruh dunia di bawah kendali Setan.
Tetapi Dia "begitu mengasihi dunia, sehingga Dia memberikan Anak satu-satunya yang diperanakkan, sehingga siapa pun yang percaya kepadaNya tidak akan binasa, tetapi memiliki kehidupan yang kekal."
Dalam anugerah indah ini diperlihatkan kedalaman kebaikan Allah. Dia begitu mengasihi orang-orang berdosa sehingga Dia memberikan diri-Nya sendiri di dalam Anak-Nya, sehingga mereka dapat memiliki kesempatan lain, pencobaan lain, kesempatan lain untuk menunjukkan ketaatan mereka.
Dia begitu mengasihi pria dan wanita sehingga untuk menyelamatkan mereka Dia memberikan AnakNya kepada dunia, dan dalam hadiah itu Dia memberikan seluruh surga! Ini adalah satu-satunya persediaan yang bisa dibuat oleh Allah. Dengan pemberian ini jalan disediakan bagi orang-orang berdosa untuk kembali ke kesetiaan mereka. {CTr 279,4}
Tulisan aslinya :
But he was wounded for our transgressions, he was bruised for our iniquities: the chastisement of our peace was upon him; and with his stripes we are healed. Isaiah 53:5. {CTr 279.1}
God has a controversy with the inhabitants of this world. Satan has come to them disguised as an angel of light, and under his direction the majority of Christians bow at idolatrous shrines and worship an unknown god.... {CTr 279.2}
The human family broke the law of God and defied His will. This law reveals to the world the attributes of God’s character, and not a jot or tittle of it could be changed to meet humankind in its fallen condition. But God gave men and women unmistakable evidence that He loved them, and that justice is the foundation of His throne and the evidence of His love. He carried out the penalty of transgression, but let it fall upon a Substitute, even His only begotten Son. {CTr 279.3}
God could not abolish His law to save the human race, for this would immortalize transgression and place the whole world under Satan’s control. But He “so loved the world, that he gave his only begotten Son, that whosoever believeth in him should not perish, but have everlasting life.” In this wonderful gift is shown the depth of God’s goodness. He so loved sinful people that He gave Himself in His Son, that they might have another opportunity, another trial, another chance to show their obedience. He so loved men and women that in order to save them He gave His Son to the world, and in that gift He gave all heaven! This was the only provision God could make. By this gift a way was provided for sinners to return to their loyalty. {CTr 279.4}
Comments
Post a Comment