Saya masih sibuk sangat, sampe tidak ada waktu utk berdoa?
Lebih sibuk dari Yesus Kristus, yang selalu punya waktu untuk berdoa?
Luk. 5:16 Akan tetapi Ia mengundurkan diri ke tempat-tempat yang sunyi dan berdoa
Jangan Terlalu Sibuk untuk Berbicara dengan Tuhan
Tidak ada kehidupan lain yang begitu padat dengan pekerjaan seperti halnya Yesus; namun seberapa sering Dia ditemukan sedang berdoa!
Berkali-kali ditemukan catatan-catatan seperti ini: "Bangkit beberapa saat sebelum hari menyingsing, Dia pergi, dan pergi ke tempat yang sunyi, dan di sana berdoa."
“Orang banyak berbondong-bondong datang untuk mendengar, dan disembuhkan oleh-Nya. Dan Dia menarik diri-Nya ke padang belantara, dan berdoa. "
“Dan terjadilah pada masa itu, bahwa Dia pergi ke gunung untuk berdoa, dan melanjutkan sepanjang malam dalam doa kepada Tuhan.” Markus 1:35; Lukas 5:15, 16; 6:12.
Juruselamat merasa perlu untuk berpaling dari kehidupan yang tanpa henti dan dengan kebutuhan manusia untuk mencari persekutuan yang tak terputus dengan Bapa-Nya.
Sebagai dengan kita, Dia sepenuhnya bergantung pada Tuhan. Di tempat doa yang rahasia Dia mencari kekuatan ilahi agar Dia dapat bersiap untuk tugas dan pencobaan di depan.
Yesus mengalami pergumulan dan siksaan jiwa.
Dalam persekutuan dengan Allah, Dia dapat melepaskan beban kesedihan yang menghancurkan-Nya.
Sebagai manusia, Dia memohon pada tahta Bapa sampai kemanusiaan-Nya dipenuhi arus surgawi yang seharusnya menghubungkan manusia dengan keilahian.
Dia menerima kehidupan dari Tuhan sehingga Dia bisa memberikan kehidupan kepada dunia. PengalamanNya adalah milik kita.
Jika hari ini kita akan mengambil waktu untuk pergi kepada Yesus dan memberi tahu Dia kebutuhan kita, kita seharusnya tidak kecewa.
Dia adalah Penasihat Luar Biasa. Kita diundang untuk meminta hikmat dari-Nya.
Dia “memberikan kepada semua orang secara bebas, dan tidak takut.” Yesaya 9: 6; Yakobus 1: 5.
Setiap orang membutuhkan pengalaman pribadi dalam memperoleh pengetahuan tentang kehendak Allah.
Kita masing-masing harus mendengar Dia berbicara kepada hati.
Ketika setiap suara lain diam dan dalam keheningan kita menunggu di hadapan-Nya, keheningan jiwa membuat suara Tuhan lebih jelas. Mazmur 46:10.
Di sini saja dapat ditemukan istirahat yang sebenarnya. Jiwa yang disegarkan akan mengungkapkan kekuatan ilahi yang akan mencapai hati manusia.
Tulisan aslinya :
Never Too Busy to Talk With God
No other life was so crowded with labor as was that of Jesus; yet how often He was found in prayer! Again and again are found records such as these: “Rising up a great while before day, He went out, and departed into a solitary place, and there prayed.” “Great multitudes came together to hear, and to be healed by Him of their infirmities. And He withdrew Himself into the wilderness, and prayed.” “And it came to pass in those days, that He went out into a mountain to pray, and continued all night in prayer to God.” Mark 1:35; Luke 5:15, 16; 6:12. {HLv 242.4}
The Saviour found it necessary to turn aside from a life of ceaseless activity and contact with human needs to seek unbroken communion with His Father. As one with us, He was wholly dependent on God. In the secret place of prayer He sought divine strength that He might go forth braced for duty and trial. Jesus endured struggles and torture of soul. In communion with God He could unburden the sorrows that were crushing Him. As a man, He supplicated the throne of God till His humanity was charged with a heavenly current that should connect humanity with divinity. He received life from God that He might impart life to the world. His experience is to be ours. {HLv 242.5}
If today we would take time to go to Jesus and tell Him our needs, we should not be disappointed. He is the Wonderful Counselor. We are invited to ask wisdom of Him. He “giveth to all men liberally, and upbraideth not.” Isaiah 9:6; James 1:5. {HLv 243.1}
Everyone needs a personal experience in obtaining a knowledge of the will of God. We must individually hear Him speaking to the heart. When every other voice is hushed and in quietness we wait before Him, the silence of the soul makes more distinct the voice of God. See Psalm 46:10. Here alone can true rest be found. The soul thus refreshed will reveal a divine power that will reach men’s hearts. {HLv 243.2}
Comments
Post a Comment