Skip to main content

Minggu, 13 Desember 2020. Saatnya Tercengang

Dunia dijadikan hanya dalam 6 hari 'kerja', bukan 'jutaan tahun' seperti pernyataan yg mencengangkan dari orang2 cerdas dunia ?

Dan di hari ke tujuh, hari sabat, Sang Pencipta, beristirahat dari semua pekerjaan yang telah DIA buat ?

Orang-orang, dalam kesombongan mereka, menyukai bangunan yang megah dan mahal, dan kemuliaan dalam pekerjaan tangan mereka sendiri; apa yang membedakan dengan yang TUHAN buat bagi rumah manusia ciptaanNYA yang pertama ini ?_

Apa pelajaran penting mencengangkan sepanjang masa yang diperoleh Adam & Hawa segera setelah mereka diciptakan yang dinyatakanNYA, —bahwa kebahagiaan sejati ditemukan, bukan dalam kesenangan kesombongan dan kemewahan ?

Sudahkah saya pelajari pelajaran itu & menghidupkannya, sudah sinkronkah keimanan & praktek hidup saya ?

Kej. 2:3  Lalu Allah memberkati hari ketujuh itu dan menguduskannya, karena pada hari itulah Ia berhenti dari segala pekerjaan penciptaan yang telah dibuat-Nya itu.

Yehova yang Agung telah meletakkan dasar-dasar bumi; Dia telah mendandani seluruh dunia dengan pakaian kecantikan, dan mengisinya dengan hal-hal yang berguna bagi manusia; 

Dia telah menciptakan semua keajaiban daratan dan lautan. 

Dalam enam hari pekerjaan besar penciptaan telah diselesaikan. 

Dan Tuhan beristirahat pada hari ketujuh dari semua pekerjaan yang telah Dia buat. 

Dan Tuhan memberkati hari ketujuh, dan menguduskannya; karena di dalamnya Dia telah beristirahat dari semua pekerjaanNya yang diciptakan dan dibuat oleh Tuhan. 

" Tuhan memandang dengan kepuasan pekerjaan tangan-Nya. Semuanya sempurna, layak untuk Pengarang ilahi, dan dia beristirahat, bukan sebagai orang yang lelah, tetapi juga senang dengan buah kebijaksanaan dan kebaikan-Nya dan manifestasi kemuliaan-Nya .... {WGD 345.2}

Rumah orang tua pertama kita akan menjadi pola bagi rumah-rumah lain sewaktu anak-anak mereka hendaknya pergi menempati bumi. 

Rumah itu, yang dipercantik oleh tangan Tuhan sendiri, bukanlah istana yang indah. Orang-orang, dalam kesombongan mereka, menyukai bangunan yang megah dan mahal, dan kemuliaan dalam pekerjaan tangan mereka sendiri; tapi Tuhan menempatkan Adam di sebuah taman. 

Ini adalah tempat tinggalnya. Langit biru adalah kubahnya; tanah, dengan bunga-bunga lembut dan karpet hijau hidup, adalah lantainya, dan cabang-cabang daun dari pepohonan yang bagus adalah kanopi. Dindingnya digantung dengan hiasan yang paling indah, — hasil karya seniman-Guru yang hebat. 

Di sekitar pasangan suci itu ada pelajaran sepanjang masa, —bahwa kebahagiaan sejati ditemukan, bukan dalam kesenangan kesombongan dan kemewahan, tetapi dalam persekutuan dengan Tuhan melalui ciptaan-Nya. — Patriarchs and Prophets, 47-49. {WGD 345.3}

Tulisan aslinya :

The great Jehovah had laid the foundations of the earth; He had dressed the whole world in the garb of beauty, and had filled it with things useful to man; He had created all the wonders of the land and of the sea. In six days the great work of creation had been accomplished. And God rested on the seventh day from all his work which he had made. And God blessed the seventh day, and sanctified it; because that in it he had rested from all his work which God created and made.” God looked with satisfaction upon the work of His hands. All was perfect, worthy of its divine Author, and he rested, not as one weary, but as well pleased with the fruits of His wisdom and goodness and the manifestations of His glory.... {WGD 345.2}

The home of our first parents was to be a pattern for other homes as their children should go forth to occupy the earth. That home, beautified by the hand of God Himself, was not a gorgeous palace. Men, in their pride, delight in magnificent and costly edifices, and glory in the work of their own hands; but God placed Adam in a garden. This was his dwelling. The blue heavens were its dome; the earth, with its delicate flowers and carpet of living green, was its floor, and the leafy branches of the goodly trees were its canopy. Its walls were hung with the most magnificent adornings,—the handiwork of the great Master-artist. In the surroundings of the holy pair was a lesson for all time,—that true happiness is found, not in the indulgence of pride and luxury, but in communion with God through His created works.—Patriarchs and Prophets, 47-49. {WGD 345.3}

Comments

Popular posts from this blog

Sabtu, 31 Oktober 2020. Lebih Banyak lagi Pelajaran dari Guru Agung

Bartimeus yg buta rindu bertemu Yesus Kristus utk disembuhkan dan berhasil bertemu dan disembuhkan, namun banyak orang yang bisa melihat yang tidak mampu bertemu Juruselamat dunia ? apa saya sungguh membutuhkan Yesus Kristus dalam hidup saya atau saya hanya sekadar orang yg bisa melihat tapi 'buta' akan kebutuhan Juruselamat (tahukah saya kenapa saya masih 'buta' sampai hari ini) ? Orang Farisi dan para 'guru2 spiritual' yg handal dlm mengajarkan firman, para ahli2 kitab tidak dapat melihat keindahan di dalam Yesus Kristus, mereka nampaknya melihat tapi 'buta' juga ? Yesus yang mana sesungguhnya yg sdg saya 'pandang' ? Yesus Kristus atau 'Yesus' yang lain (another Jesus) yg menginspirasi 'lifestyle' saya ? Tahukah saya, saat saya 'memandang' maka saya akan diubahkan serupa dengan yg saya 'pandang' ? Sadarkah saya, jika saya 'memandang' Yesus Kristus yang biasa berpakaian sederhana dan hidup sederhana, maka ...

Rabu, 21 Juli 2021. Sesuatu yang Baru

Saya wajib mengakui semua dosa saya, jangan ada yang tersisa yang disembunyikan ? Dengan mengakui dosa kepada Allah dan juga kepada sesama manusia, saya telah mati bagi diri sendiri dan Kristus muncul dalam hidup saya ? Saya wajib memeriksaan diri, mencari firmanNya dalam Kitab Suci, dan doa yang rendah hati, dengan bantuan Roh Kudus saya akan dimampukan melihat kesalahan saya untuk segera diperbaiki dan saya akan dimampukanNya memahami tipu daya kuasa kegelapan yg menipu itu ? Kata-kata Daud adalah doa dari jiwa yang bertobat: “Kasihanilah aku, ya Allah, menurut kasih setia-Mu, hapuskanlah pelanggaranku menurut rahmat-Mu yang besar! Bersihkanlah aku seluruhnya dari kesalahanku, dan tahirkanlah aku dari dosaku! Sebab aku sendiri sadar akan pelanggaranku, aku senantiasa bergumul dengan dosaku. Terhadap Engkau, terhadap Engkau sajalah aku telah berdosa dan melakukan apa yang Kauanggap jahat, supaya ternyata Engkau adil dalam putusan-Mu, bersih dalam penghukuman-Mu.  Sesungguhnya, dal...

Minggu, 19 September 2021.

Youtube Thumbnail Image https://staticdotwixstaticdotcom/media/7eeb4b_13ec61aa7d6449859eeb1f37d59f660e~mv2dotjpg/v1/fill/w_350,h_350,al_c,q_90/7eeb4b_13ec61aa7d6449859eeb1f37d59f660e~mv2dotjpg Sebagaimana Yesus Kristus, melalui roh Kristus memperhatikan & memelihara Yohanes di pulau Patmos, juga semua umatNya yang tersisa yang tercerai-berai—ada yang di gunung, ada yang diasingkan, ada yang dikejar, ada yang dianiaya, Roh Kristus yang sama juga melayani, memperhatikan & memelihara gerejaNya dan umatNya yang sisa sampai hari ini, menggenapi janjiNya, “Sesungguhnya, Aku menyertai kamu selalu, bahkan sampai akhir zaman.” Matius 28:20 Yohanes, diasingkan di Pulau Patmos, ... mendengar suara yang berkata, "Aku adalah Alfa dan Omega, yang pertama dan yang terakhir" (Wahyu 1:11). Mendengar suara itu, Yohanes jatuh tersungkur seolah mati.  Dia tidak mampu melihat kemuliaan Ilahi. Tetapi sebuah tangan mengangkat Yohanes, dan suara yang dia ingat sebagai suara Tuannya. Ia dikua...